Senin, 29 September 2014

Pengaruh Pencemaran Lingkungan terhadap Ekosistem Darat



Pengaruh Pencemaran Lingkungan terhadap Ekosistem Darat
Oleh Novita A.K.P

Bab I
Pendahuluan

A.                Latar Belakang
Dampak pencemaran lingkungan sangat memprihatinkan, khususnya pencemaran terhadap ekosistem darat. Hal ini disebabkan oleh banyaknya kegiatan manusia yang berpengaruh terhadap perubahan lingkungan, terutama saat berusaha memenuhi kebutuhan hidup. Pengaruh yang timbul bisa muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari rusaknya ekosistem sampai peningkatan suhu yang diakibatkan rusaknya lapisan ozon.
 Berbagai kegiatan industri dilakukan secara besar-besaran untuk memenuhi kebutuhan manusia. Kegiatan industri dapat menimbulkan banyak limbah. Dengan demikian limbah tersebut dapat dikatakan sebagai bahan pencemaran atau polutan.
Bahasan ini berkaitan dengan dampak pencemaran lingkungan terhadap ekosistem darat. Oleh karena itu, dalam makalah ini dipaparkan analisis bahwa pencemaran lingkungan dapat membahayakan ekosistem.
B.                 Rumusan masalah
1.      Apakah yang dimaksud dengan pencemaran lingkungan terhadap ekosistem darat ?
2.      Bagaimana pengaruh pencemaran lingkungan terhadap kelangsungan hidup manusia dan ekosistem darat ?
3.      Bagaimana cara untuk mencegah pencemaran lingkungan terhadap ekosistem darat ?
C.                Tujuan
1.      Mendiskripsikan maksud dari pencemaran lingkungan terhadap ekosistem darat.
2.      Mendiskripsikan pengaruh pencemaran lingkungan terhadap kelangsungan hidup manusia dan ekosistem darat.
3.      Mendiskripsikan usaha mencegah pencemaran lingkungan terhadap ekosistem darat.
D.                Manfaat Penelitian
1.      Bagi pembaca, agar lebih mengerti tentang bahaya pencemaran lingkungan terhadap kelangsungan hidup manusia dan ekosistem serta dampak-dampak yang ditimbulkan. Pembaca harus lebih meningkatkan kesadaran tenatang pentingnya menjaga lingkungan sekitar kita.
2.      Bagi peneliti, penilitian ini dapat dijadikan acuan bahwa pencemaran lingkungan dapat mengganggu ekosistem. Selain itu, pencemaran lingkungan dapat menyebabkan penyakit yang dapat membahayakan manusia.

Bab II
Pembahasan

A.    Pengertian Pencemaran lingkungan dan pengelompokannya
Pencemaran lingkungan adalah peristiwa masuknya zat, energi, unsur, atau komponen lain yang merugikan kedalam lingkungan. Akibat aktivitas manusia atau proses alami. Pencemaran lingkungan berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi 3 macam, yaitu pencemaran fisika, disebabkan oleh zat cair (limbah industri), zat padat (sampah), atau gas (asap). Pencemaran biologi, disebabkan oleh berbagai macam mikroorganisme penyebab penyakit, seperti Entamoeba histolytica dan Escherichia coli, yang menyebabkan penyakit pada perut. Pencemaran kimiawi, disebabkan oleh zat-zat kimia organik atau anorganik. Berdasarkan sumber daya sektor lingkungan, pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi 4 macam, yaitu pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat, energi, unsur, atau  komponen lainnya ke dalam air sehigga menyebabkan kualitas air terganggu.  Pencemaran udara adalah peristiwa masuknya zat, energi, atau komponen lain ke dalam lingkungan udara dan mengakibatkan kualitas udara menurun. Pencemaran tanah diakibatkan oleh pemakaian pestisida yang berlebihan, buangan zat-zat kimia limbah industri atau penambangan. Pencemaran suara, Bunyi atau suara dapat mencemari lingkungan apabila bunyi itu mengganggu lingkungan pemukiman organisme.

B.     Dampak Pencemaran Lingkungan terhadap Ekosistem air, darat dan udara
            Pencemaran lingkungan baik itu yang disebabkan oleh pencemaran air, tanah, maupun udara dapat berdampak buruk bagi lingkungan. Seperti terganggunya keseimbangan lingkungan, berbagai zat pencemar dapat menyebabkan punahnya berbagai spesies. Hal ini berakibat terjadinya perubahan pola interaksi di dalam ekosistem penggunaan insektisida yang tidak tepat dan terus-menerus dapat memunculkan serangga yang resisten (kebal) terhadap insektisida tersebut. Kesuburan tanah berkurang, penggunaan pupuk buatan dan pestisida untuk meningkatkan hasil pertanian jika tidak tepat akan menurunkan produktivitas tanah dan mempengaruhi penyerapan unsur hara oleh tumbuhan. Gangguan kesehatan, pencemaran biologi dapat mengakibatkan tersebarnya bibit penyakit tertentu. Pencemaran udara dapat mengakibatkan penyakit pernapasan dan sebagainya. Rusaknya lapisan ozon, penggunaan CFCs sebagai gas pendingin menyebabkan gas tersebut menjadi polutan di udara karena tidak dapat diuraikan. Gas ini masuk kedalam atmosfer dan akan merusak lapisan ozon. Lapisan ozon berfungsi sebagai penyaring radiasi sinar ultraviolet yang dipancarkan oleh matahari.

C.    Usaha untuk Mencegah Pencemaran Lingkungan
            Berbagai cara dapat dilakukan untuk meminimalkan dampak pencemaran lingkungan, seperti memanfaatkan sampah organik atau anorganik menjadi sesuatu  yang dapat bermanfaat bagi manusia. Berikut usaha untuk mencegah pencemaran lingkungan terhadap ekosistem. 
1.      Menempatkan daerah industri atau pabrik jauh dari daerah pemukiman penduduk.
2.      Mengatur pembuangan limbah industri sehingga tidak mencemari lingkungan atau ekosistem.
3.      Mengawasi penggunaan pestisida dan zat-zat kimia lain yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan.
4.      Menindak tegas pelaku pencemaran lingkungan.
Bab III
Penutup

  1. Kesimpulan
1.      Pencemaran lingkungan adalah peristiwa masuknya zat, energi, unsur, atau komponen lain yang merugikan kedalam lingkungan.akibat aktivitas manusia atau proses alami. Berdasarkan sifatnya pencemaran lingkungan dibedakan menjadi pencemaran fisika, pencemaran kimiawi dan pencemaran biologi. Sedangkan berdasarkan sumber daya dan sektor lingkungan, pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi pencemaran air, tanah, udara dan suara.
2.      Dampak pencemaran lingkungan antara lain adalah terganggunya keseimbangan lingkungan, ledakan hama oleh penggunaan pestisida yang terus-menerus, kesuburan tanah menjadi berkurang, gangguan kesehatan pada manusia dan rusaknya lapisan ozon yang dapat mengakibatkan bumi menjadi semakin panas.
3.      Usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah pencemaran lingkungan adalah menempatkan daerah industri atau  pabrik jauh dari daerah pemukiman penduduk, mengatur pembuangan limbah industri sehingga tidak mencemari lingkungan atau ekosistem, mengawasi penggunaan pestisida dan zat-zat kimia lain yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan, dan menindak dengan tegas pelaku pencemaran lingkungan.

  1. Saran.
Saran yang dapat saya sampaikan terhadap pencemaran lingkungan yang sudah menjadi penyebab utama rusaknya ozon dan rusaknya ekosistem adalah kita sebagai para remaja harus menyadari tentang pentingnya menjaga bumi kita dari kerusakan dengan tidak mencemari atau mengotori lingkungan disekitar kita. Contoh sederhana adalah untuk membiasakan membuang sampah pada tempatnya agar lingkungan kita menjadi bersih, sehat, dan tidak menjadi sarang penyakit. Hal lain yang dapat kita lakukan adalah dengan menanam pohon dan merawatnya sampai pohon tersebut tumbuh dengan baik agar oksigen yang kita hirup menjadi bersih dan tidak tercemar.


Daftar Pustaka

  1. Handisusanto, Suwarno, Trijoko dan Yekti Asih Purwestri.2005. Biologi 1b untuk Kelas X. Jakarta: Sunda Kelapa Pustaka.
  2. Anonim.1986. Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 4: Ilmu Pengetahuan Lingkungan. Jakarta: Grolier International, Inc.  
  3. Saktiyono.2006. SeribuPena Biologi untuk SMA/MA Kelas X. Jakarata: Erlangga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar